KELAINAN JANTUNG

KELAINAN JANTUNG YANG SERING DITEMUI PADA NEONATUS 

DEFINISI 

Penyakit jantung kongenital: kelainan struktur atau fungsi jantung akibat gangguan pembentukan jantung, katup jantung dan pembuluh darah pada saat janin dan menetap sesudah lahir dengan klinis sianosis maupun asianosis. Bentuk penyakit jantung kongenital asianosis yang paling sering ditemui adalah defek septum ventrikel atau ventricular septal defect (VSD), defek septum atrium atau atrial septal defect (ASD) dan patent ductus arteriosus (PDA). Bentuk penyakit jantung kongenital sianosis yang paling sering ditemui adalah Tetralogy of Fallot (ToF), dan Transposition of Great Arteries (TGA) 

Duktus arteriosus paten atau patent ductus asteriosus (PDA): adanya pembuluh darah yang menghubungkan percabangan arteri pulmonalis kiri ke aorta desendens tepat di sebelah distal arteri subklavia kiri yang sifatnya menetap. 

Gagal jantung: sindrom klinis akibat jantung tidak mampu memompakan darah dalam jumlah yang cukup ke seluruh tubuh untuk memenuhi kebutuhan dan menerima aliran darah balik dari vena sistemik dan pulmonal atau kombinasi kedua hal tersebut. 

ANAMNESIS 

  • Berat badan sulit naik
  • Menetek terputus-putus
  • Kesulitan bernapas : napas cepat, tarikan dinding dada
  • Kadang-kadang tampak kebiruan di sekitar mulut dan ujung-ujung jari tangan dan kaki 

PEMERIKSAAN FISIS 

  • Adanya bunyi murmur (tergantung penyakit jantung kongenital)
  • Mean arterial pressure (MAP) melebar (interval normal antara tekanan darah sistolik dan diastolik bervariasi sesuai dengan usia gestasi) 
  • Sianosis yang tidak dapat dijelaskan dan tidak berespon terhadap terapi O2 dengan atau tanpa disertai bising jantung. Pertimbangkan kemungkinan penyakit jantung kongenital sianotis. 
  • Jika saturasi oksigen dibawah normal (< 90%) dipertimbangkan kemungkinan penyakit jantung kongenital sianosis. 
  • Adanya perbedaan saturasi oksigen di ekstremitas atas dan bawah > 10% dipertimbangkan kemungkinan koartasio aorta.
  • Takipnea dan takikardia 
  • Peningkatan usaha napas 
  • Pengisian ulang kapiler memanjang 

PEMERIKSAAN PENUNJANG 

  • Rontgen dada dapat memperlihatkan kardiomegali (Cardiothoracic ratio > 0,65), disertai ada tidaknya pletora/edema paru (ICD 9 CM: 87.44) 
  • Elektrokardiografi (EKG) dapat menunjukkan adanya hipertrofi ventrikel (ICD 9 CM: 89.52) 
  • Konfirmasi penyakit jantung kongenital dengan ekokardiografi (ICD 9 CM: 88.72) 

KRITERIA DIAGNOSIS 

Berdasarkan anamnesis, pemeriksaan fisis dan pemeriksaan penunjang 

DIAGNOSIS KERJA 

Ventricular septal defect (ICD 10: Q21.0) 

Atrial septal defect (ICD 10: Q21.1)
Patent ductus arteriosus (ICD 10: Q25.0) 

Transposition of great arteries (ICD 10: Q20.3) Tetralogy of Fallot (ICD 10: Q21.3) 

Coarctatio aorta ( ICD 10: Q25.29) Neonatal cardiac failure (ICD 10: P29.0) 

DIAGNOSIS BANDING 

Cardiovascular disorders originating in the perinatal period (P29.0-P29.9) 

TERAPI 

Terapi suportif

  • Restriksi cairan 
  • Diuretik apabila dicurigai adanya kelebihan beban cairan (periksa penambahan berat yang berlebihan dan edema perifer). Dapat dipertimbangkan pemberian : 

-Spironolakton 1-2 mg/kgBB/kali 

- Furosemid 1-2mg/ kgBB/kali 

  • Oksigenasi yang memadai, hati-hati pemberian oksigen terlalu tinggi pada penyakit jantung kongenital sianotik. 
  • Parasetamol diberikan pada bayi prematur dengan PDA yang menimbulkan gangguan hemodinamik secara klinis dan dikonfirmasi dengan pemeriksaan ekokardiografi, dengan dosis 10- 15mg/kgBB/6jam selama 5 hari atau ibuprofen selama 3 hari dengan dosis 10 mg/kg hari pertama, dilanjutkan 5 mg/kg pada hari kedua dan ketiga. 

Terapi Pembedahan

  • Ligasi PDA dilakukan pada bayi prematur dengan PDA yang menunjukkan gejala hemodinamik yang signifikan yang tidak memberikan respons dengan obat-obatan atau terdapat kontraindikasi medikamentosa 

Gagal jantung

  • Atasi penyebab 
  • Oksigen yang memadai 
  • Perlu rujukan segera ke pusat perawatan khusus yang memiliki tenaga ahli jantung anak 

EDUKASI 

Kenali tanda dan gejala awal adanya kelainan bawaan pada bayi

PROGNOSIS 

Tergantung besar, jenis defek dan kompleksitas penyakit jantung kongenital 

DAFTAR RUJUKAN 

Semberova. 146 

Terrin G. 147
Ohlsson A, Walia R, Shah SS.148 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *